Maraknya kebakaran dan kecelakaan yang di sebabkan oleh kebocoran dan meledaknya tabung gas elpiji ( LPG = Liquid Petroleum Gas ) akhir-akhir ini, menjadi hal yang menakutkan bagi sebagian besar masyarakat pengguna gas tersebut. Berita kebakaran pun sering terdengar sebagai akibat tabung gas LPG meledak. Penyebab meledaknya tabung gas ini karena kebocoran pada selang, tabung atau pada regulatornya yang tidak terpasang dengan baik. Pada saat terjadi kebocoran akan tercium gas yang menyengat, Gas inilah yang nantinya akan meledak apabila ada sulutan atau percikan api, atau adanya nyala rokok.
Pada intinya ledakan dapat dihindarkan apabila adanya pencegahan dini, saat gas keluar atau pada saat kebocoran gas terjadi. Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi maka dikembangkanlah sebuah sistem keamanan dengan cara memberikan sistem peringatan ( Early Warning System ) untuk memberikan sebuah tanda jika ada tercium bau gas disekitar rumah. Jika sistem ini mentedeksi adanya bau gas LPG maka sistem akan memberikan sebuah tanda berupa alarm/buzzer.
Maka dari itu, muncullah ide untuk membuat Alat Pendeteksi Kebocoran Gas LPG, Pendeteksi Asap, dan Gas Metana Sederhana . Alat ini menggunakan Arduino Uno sebagai komponen utama. Sensor Gas MQ2 sebagai pendeteksi atau pencium bau Gas. Serta Buzzer yang berfungsi sebagai Alarm.
Kebutuhan Hardware :
1. Modul Arduino
2. Sensor Gas MQ2
3. Buzzer
4. Power Supply 12 Volt
Untuk Pembelian komponen bisa BELI DISINI.
Berikut ini adalah Schematicnya :
Setelah semua terkoneksi dengan baik, silahkan Upload Sketch Dibawah ini :
/***************************
Sensor Gas Sederhana
Oleh : Workshop Electronics 3 in 1
Website : www.arduinoindonesia.id
Toko Online : www.workshopelectronics3in1.com
Blog : www.edukasielektronika.com
Profil : www.workshopelectronics3in1.co.id
Copyright @2017
****************************/
const int sensor_gas = 12;
const int alarm = 2;
void setup()
{
pinMode(sensor_gas,INPUT);
pinMode(alarm,OUTPUT);
}
void loop()
{
int nilai = digitalRead(sensor_gas);
if (nilai == LOW)
{
digitalWrite(alarm,HIGH);
}
if (nilai == HIGH)
{
digitalWrite(alarm,LOW);
}
}