Pagi ini saya akan Upload materi Metabolisme sel Bab 2 dari materi Biologi kelas 12 IPA
Dalam pembahasan Bab ini Yang penting hatus dipahami ini membahas apa, Dimana kejadiannya , apa Tujuannya, Siapa saja yang terlibat dan apa maknanya bagi kita
Metabolisme (bahasa Yunani: μεταβολισμος, metabolismos, perubahan) adalah seluruh reaksi biokimia yang bertujuan untuk mempertahankan kehidupan yang terjadi di dalam suatu organisme. Reaksi kimia terjadi akibat interaksi spesifik secara teratur antara molekul-molekul di dalam lingkungan sel beserta dengan perubahannya. Dan Setiap perubahan Senyawa kimia itu selalu dilibat kan Enzim , Sel akan berhenti bekerja jika metabolisme tidak berlangsung di dalam tubuh
Jadi ada 3 Point penting pada bab Metabolisme sel ini
- Katabolisme
- Anabolisme
- Enzim
Untuk Penjelasan Masing masingnya Berikut akan saya sampaikan secara sederhana dengan bantuan gambar proses ini
- Katabolisme : Pembongkaran atau penguraian senyawa komplek menjadi sederhana sehingga melepaskan energi (Eksorgonik) berupa Token ATP untuk aktivitas . Contohnya adalah Respirasi Aerob dan Fermentasi (Respirasi Anaerob)
- Anabolisme : Penyusunan senyawa Sederhaba menjadi senyawa Kompleks membutuhkan energi (Endorgonik) Contohnya Fotosintesis dan Khemosintesis
- Butuh Bahan
- Menghasilkan Produk
- Perlu Tempat berlangsung Reaksi
- Suasan/ Energi
- Ada Tahap tahap
- Melalui Proses prose
RESPIRASI
Ada dua Tahap untuk Konsep Respirasi Aerob ini
- Memisahkan H+ yang ada pada Glukosa menjadi tanpa H lagi sehingga membentuk CO2
- Menemukan H+ yang sudah terpisah ketemu dengan Oksigen sehingga membentuk H2O
Ada dua Tahap untuk Konsep Fotosintesis ini
- Memisahkan H+ yang ada pada Glukosa menjadi tanpa H lagi dari H2O sehingga menghasilkan O2 , NADPH dan ATP
- Menemukan H+ yang sudah terpisah ketemu dengan PGA 1.3 menjadi PGAL dan kemudian membentuk Glukosa
GLIKOLISIS
Berikut Proses Peryemuan H+ dengan O2 menjadi H2O dan Pembentukan ATP
Sedangkan ini adalah pembentukan Ion H+ melalui Fotolisis pada Fotosistem Siklik dan Non siklik untuk menyediakan Ion H= sehingga suatu saat dalam Reaksi Gelap ditemukan dengan P/GA 1.3 menjadi PGAL dan akhirnya Terbentuk Glukosa
SIKLUS LEMAK - PROTEIN - KARBOHIDRAT
Proses | Lokasi | Memasukkan | Produk Keluaran |
Glikolisis | sitoplasma | 1 Glukosa (C 6 H 12 O 6 ) 2 ATP | 2 Piruvat (C 3 H 4 O 3 ) 4 ATP 2 NADH |
Piruvat -> asetil-KoA | Mitokondria (Matriks) | 2 Piruvat | 2 NADH 2 CO 2 2 Asetil-KoA |
Siklus Asam Sitrat (Siklus Krebs) | Mitokondria (Matriks) | 2 Asetil-KoA | 2 ATP 6 NADH 2 FADH 2 4 CO 2 |
Rantai Transpor Elektron (ETC) | Mitokondria (Membran Dalam) | 6 NADH 2 FADH 2 | 6H 2 O 34(ish) ATP |
- Glikolisis menghasilkan
- 2 Asam Piruvat
- 2 NADH ( Nikotinamide Adenin Dinujleotida)
- 2 ATP ( Adenosin Tri Phosphat)
- Glikolisis adalah jalur metabolisme yang tidak membutuhkan oksigen (Suasana Anaerab)
- Glikolisis adalah jalur yang dapat dipisahkan menjadi dua fase:
- Fase investasi – di mana ATP dikonsumsi (Awal awal)
- Fase hasil – di mana lebih banyak ATP diproduksi daripada yang dikonsumsi semula (Akhir akhir)
- Fase investasi – di mana ATP dikonsumsi (Awal awal)
- 10 Langkah perubahan senyawa organik pada Glikolisis sbb
- Fermentasi Asam Laktat
- Fermentasi Alkohol
- Fermentasi Asam Cuka
- Terbuka jika Tekanan Turgor sel tetangga tinggi karena banyak air ( 4 pagi sampai 8 pagi biasanya) karena kelembaban
- Tertutup jika Tekanan Turgor sel tetangga rendah karena banyak air ( suhu lingkungan tinggi)
- Tekanan Turgor tekanan cairan dari dalam sel ke dinding sel karena kandungan airnya besar akibatnya membuat sel tetangga terbuka selain transportasi ion Kalium nya
- Jika ion Kalium berpindah dari sel penutup ke sel penjaga dan sebaliknya Berpindahnya ion kalium akan diikuti oleh berpindahnya air sehingga berpengaruh pada tekanan Turgornya
Tumbuhan CAM
- Tumbuhan yang masuk kategori CAM adalah kelompok sukulen (menyimpan air) seperti lidah buaya, kaktus, dan nanas yang umumnya hidup di lingkungan kering.
- CAM adalah singkatan dari Crassulacean Acid Metabolism, karena proses ini petama dijumpai pada keluarga Crassulaceae.
- Tumbuhan CAM akan menangkap CO2 dan digabungkan dengan molekul lain menghasilkan asam organik.
- Stomata tumbuhan CAM akan terbuka di malam hari dan akan tertutup di siang hari.
- Ketika malam hari CO2 akan ditangkap untuk membentuk asam organik yang kemudian disimpan hingga pagi tiba.
- Ketika pagi dan stomata mulai menutup, CO2 akan dilepaskan untuk menjalani siklus calvin menghasilkan karbohidrat.
Tumbuhan C4
- Tumbuhan yang masuk kategori C4 dalam fotosintesisnya adalah jagung, tebu, dan keluarga rumput-rumputan lainnya.
- Disebut tumbuhan C4 karena enzim PEP karboksilase akan menangkap CO2 dan menggabungkannya dengan fosfoenolpiruvat menjadi oksaloasetat yang merupakan molekul berkarbon 4.
- Penangkapan CO2 ini terjadi di mesofil daun, kemudian molekul berkarbon 4 tersebut akan diubah menjadi malat dan menuju sel seludang pembuluh untuk melepaskan CO2. Setelah dilepaskan, CO2 akan menjalani siklus calvin di sel seludang pembuluh tersebut dan menghasilkan karbohidrat.
- Patut untuk diperhatikan bahwa reaksi gelap dalam tumbuhan C4 terjadi di 2 sel yang berbeda. Penangkapan CO2 terjadi di sel mesofil daun, sedangkan siklus calvin terjadi di sel seludang pembuluh.
- Hal ini akan menjadikan konsentrasi CO2 di seludang pembuluh selalu tinggi sehingga mencegah atau mengurangi terjadinya fotorespirasi yang kurang menguntungkan.
- Tumbuhan C4 umumnya hidup di tempat dengan kondisi cuaca yang panas dengan intensitas cahaya matahari yang tinggi.
- Sebagian besar tumbuhan di bumi merupakan tipe C3, dengan contoh yang paling umum adalah padi, gandum, dan kedelai.
- Disebut tumbuhan C3 karena enzim rubisco akan menangkap CO2 dan menggabungkannya dengan ribulosa bifosfat menjadi 3-fosfogliserat yang merupakan molekul berkarbon 3.
- Molekul berkarbon 3 ini selanjutnya akan menjalani serangkaian proses siklus calvin dan melepaskan glukosa sebagai hasilnya.
- Pada siang hari tumbuhan C3 akan menutup sebagian stomata untuk mengurangi penguapan. Akibatnya konsentrasi CO2 di dalam jaringan akan berkurang dan konsentrasi O2 hasil fotosintesis akan meningkat.
- Hal ini akan memicu terjadinya fotorespirasi yang kurang menguntungkan bagi tumbuhan. Fotorespirasi akan mengikat O2 untuk diolah untuk menghasilkan CO2 namun dengan menggunakan ATP yang justru membuang-buang energi tumbuhan.
- Tumbuhan C3 rentan mengalami fotorespirasi di siang hari yang panas.
EXPERIMENT FOTOSINTESIS
1. Sachs Experiment : Fotosintesis menghasilkan Glukosa yang disimpan dalam bentuk Amilum dan Fotosintesis perlu Cahaya
Experiment Ingenhouse : Fotosintesis menghasilkan Oksigen dan perlu cahaya
Engelmann Experiment : Fotosintesis memerlukan cahaya Merah (700nm) atau nila - ungu(450) terbukti Bakteri Aerob menggerombol ketika khloroplast Spyrogyra Ganggang Hijau terkenai sinar matahari dan keluar Oksigen karena Fotolisis
KHEMOSINTESIS
NITRIFIKASI