Kompetensi Dasar
3.10 Menjelaskan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan kesetimbangan pengionannya dalam larutan
Tujuan Pembelajaran
Mengenali dan mengidentifikasi senyawa asam dan basa di sekitar kita beserta sifat-sifatnya
Sumber: www.pixabay.com
Ciri senyawa asam
- Diantara yang menjadi ciri senyawa asam adalah:
- Berasa asam
- Bersifat korosif (merusak)
- Dalam air menghasilkan ion H+
- Memerahkan kertas lakmus
- Derajat keasaman (pH) < 7
- Contoh bahan yang bersifat asam di sekitar kita adalah jeruk, asam cuka, asam jawa, air aki dan lain-lain
Ciri senyawa basa
- Diantara yang menjadi ciri senyawa basa adalah:
- Berasa pahit atau getir
- Bersifat caustik (membakar)
- Dalam air menghasilkan ion OH—
- Membirukan kertas lakmus
- Derajat keasaman (pH) > 7
- Contoh bahan yang bersifat basa di sekitar kita adalah: sabun, sampo, abu dan lain-lainnya
Identifikasi senyawa asam atau basa
Beberapa cara untuk mengidentifikasi sifat asam atau basa suatu zat adalah:
- Menggunakan kertas lakmus
- Menggunakan pH-meter
- Menggunakan indikator universal
- Menggunakan bahan indikator alami
- Menggunakan larutan indikator
Suasana larutan | Warna Kertas Lakmus | |
---|---|---|
Lakmus Merah | Lakmus Biru | |
Pada larutan asam | Merah | Merah |
Pada larutan basa | Biru | Biru |
Pada larutan netral | Merah | Biru |
Bahan indikator alami adalah bahan alam yang menunjukkan perbedaan warna jika berada pada suasana asam dan basa. Contoh bahan indikator alami adalah kunyit, kunyit pada suasana asam berwarna kuning (warna asli kunyit) sedangkan pada suasana basa akan berwarna merah kecoklatan.
Setelah anda mempelajari materi ini silakan lanjut ke bagian berikutnya: