Daftar isi:
Istilah aromatik dahulu digunakan berdasarkan ciri senyawa aromatik yang memiliki aroma yang khas. Namun pada saat ini pengelompokan senyawa aromatik adalah didasarkan pada kemiripan sifatnya dan bukan lagi didasarkan pada aromanya.
Salah satu senyawa aromatik yang terkenal adalah Benzena (C6H6). Benzena merupakan zat yang pada suhu kamar berwujud cairan dan mempunyai sifat mudah terbakar. Diantara manfaat benzena adalah sebagai pelarut organik.
Senyawa aromatik terbagi menjadi dua yaitu: pertama, aromatik karbosiklik yaitu senyawa aromatik yang pada rantai karbon cincinnya (disebut rantai siklik) tidak terdapat atom selain karbon contohnya adalah benzena. Kedua adalah senyawa aromatik heterosiklik yaitu senyawa aromatik yang pada rantai sikliknya terdapat atom selain karbon, contoh: Pirol, Furan, Tiofen dsb.
Beberapa ciri senyawa aromatik
- Terdapat rantai tertutup/cincin (siklik)
- Pada rantai sikliknya terdapat ikatan rangkap dan tunggal yang berselang-seling (terkonjugasi)
- Bentuk bangun ruang rantai sikliknya adalah bidang datar (planar)
- Orbital hibrida rantai sikliknya adalah sp2