Breaking

Thursday, January 28, 2021

Proses Manufaktur

Proses Manufaktur adalah proses yang digunakan untuk menghasil kan part atau komponen mesin. Proses ini dapat dilakukan dengan bermacam - macam cara. Adapun
pada mata kuliah Proses Manufaktur I akan dibahas berbagai macam proses pembuatan
komponen mesin dari logam yang dimulai dari proses hulu untuk menghasilkan barang
setengah jadi maupun proses sekunder untuk menghasilkan barang jadi. Masing
masing adalah :


1. Proses Pembuatan besi dan Baja
2. Proses Pengecoran Logam ( Metal Casting Processes )
3. Proses Pembentukan Logam ( Metal Forming Processes )
4. Proses Pemotongan Logam ( Metal Cutting Processes )
5. Proses Pengelasan ( Welding Process )
6. Metalurgi Serbuk (Powder Metallurgy)

Secara teknis proses pemesinan mulai dilakukan orang sejak diperkenalkan mesin koter ( boring mesin ) oleh Wilkinson pada tahun 1775 yang digunakan untuk membuat
komponen mesin uapnya James Watt. Pada saat itu konsep ketelitian dan ketepatan mulai
dianut karena komponen mesin memerlukan ketelitian ( ketidaksalahan ) dan ketepatan
keterulangan ) pembuatan yang tinggi. Dalam perkembangannya sesuai dengan
kemajuan teknologi pembuatan komponen logam yang lain (proses pengecoran / casting
dan proses pembentukan / forming ), proses pemesinan sampai saat ini masih tetap
merupakan proses yang paling banyak digunakan ( 60 % - 80 % ) di dalam membuat
suatu mesin yang komplit.

Sampai saat ini berbagai penelitian banyak dilakukan orang mengenai proses manufaktur, dengantujuan antara lain untuk :

  • Lebih mengetahui mekanisme proses pembuatan part yang merupakan dasar untuk pengembangan selanjutnya.
  • Mengetahui sifat kemudahan material untuk diproses.
  • Menemukan material / bahan yang digunakan sebagai tool maupun perkakas Bantu yang lebih baik, sehingga menaikkan sefisiensi proses 
  • Mengetahui lebih jauh hubungan antara beberapa variable proses yang akan menjadi dasar pengembangan desain produk dan maupun mesin perkakas untuk perencanaan proses yang optimum.