Perhatikan reaksi berikut
H2 (g) + ½O2(g) → H2O (g)
Angka 1 umumnya tidak ditulis (baca: jika tidak tertulis angkanya, maka berarti adalah angka 1), seandainya pada persamaan reaksi tersebut angka satu ditulis maka menjadi seperti berikut ini:
1H2 (g) + ½O2(g) → 1H2O1 (g)
Angka yang berwarna merah adalah koefisien reaksi, sedangkan angka yang berwarna biru adalah angka index.
Koefisien reaksi menunjukkan jumlah molekul/atom/ion/spesi zat yang terlibat dalam suatu reaksi, sedangkan angka index adalah menunjukkan jumlah atom unsur yang bersangkutan di dalam molekul/ion/spesi zatnya.
Sehingga, sebagai contoh pada reaksi tersebut, jumlah molekul H2O yang dihasilkan adalah sebanyak satu (1) buah molekul, sedangkan dalam satu molekul H2O terdapat dua buah atom H dan satu buah atom O
Koefisien reaksi menunjukkan jumlah molekul/atom/ion/spesi zat yang terlibat dalam suatu reaksi, sedangkan angka index adalah menunjukkan jumlah atom unsur yang bersangkutan di dalam molekul/ion/spesi zatnya.
Sehingga, sebagai contoh pada reaksi tersebut, jumlah molekul H2O yang dihasilkan adalah sebanyak satu (1) buah molekul, sedangkan dalam satu molekul H2O terdapat dua buah atom H dan satu buah atom O
